HOW TO PREPARE AND REVIEW A WPS
  • The following list provides basic information for preparing and reviewing a WPS, and to assure that they are properly prepared, appropriate for the application, and properly supported by a PQR.
  • The Code User is responsible for having a WPS prepared
  • The preparation of a WPS may be subcontracted, but the Code User retains responsibility for having the WPS prepared and all of the contents of the WPS.
  • A WPS shall be prepared following all the rules of the ASME Code Section IX.
  •  A WPS is prepared to provide direction for "what the firm intends to weld".
  •  A WPS is prepared to provide direction for the welder, inspector, and supervisor.
  •  Section IX lists each welding variable for each process in QW-250. A Code user shall specify ranges for each welding variable as required by QW-250 and other details as required by Section IX. 
  • When a WPS has all the details required by Section IX, then test coupons shall be welded under the supervision of the Code user, and these tests and the test results shall be recorded on one or more PQRs.
  • One or more PQRs is required to support each WPS.
  • A reviewer should verify that a WPS has an entry for every essential, (supplementary essential variable when required) and nonessential variable listed for the process in QW-250. 
  • A reviewer should verify that the WPS covers the ranges for the welding application for each variable listed for each process, as specified in QW-250.
  •  A reviewer should verify that the WPS meets all other requirements of Section IX. 
  • A reviewer should verify that the WPS meets all requirements of the construction code. 
  • A reviewer should verify that the WPS has been properly supported by one or more PQRs, and those PQRs shall be listed on the WPS. 
  • When a WPS is verified as being properly prepared, and supported by PQRs, the reviewer must verify that every variable range on the WPS is being followed during fabrication or repairs. 
  • QW-250 lists the essential variables for each process used, and these essential variables shall be described on the PQR. Additional nonessential variables or any other reference information may be recorded on a PQR, but a PQR is only governed by the essential variables (QW-200.2(b)).
  • The testing of PQR test coupons may be subcontracted, but the Code user retains responsibility for the results of the PQR tests (QW-201).
  • A PQR shall be prepared following all the rules of ASME Section IX.
  • A PQR is prepared to provide a record of "what was welded and tested".
  • A Code user shall record the actual ranges used for each essential variable as required by QW250 and other details as required by Section IX and the construction code.
  • QW-250 lists the essential variables for each process used, and these essential variables shall be described on the PQR. Additional nonessential variables or any other reference information may be recorded on a PQR, but a PQR is only governed by the essential variables (QW-200.2(b)).
  • The testing of PQR test coupons may be subcontracted, but the Code user retains responsibility for the results of the PQR tests (QW-201).
  • A PQR shall be prepared following all the rules of ASME Section IX.
  • A PQR is prepared to provide a record of "what was welded and tested".
  • A Code user shall record the actual ranges used for each essential variable as required by QW250 and other details as required by Section IX and the construction code.
  • One or more PQRs shall be required to support each WPS.
  • A reviewer verifies that a PQR covers the ranges for the intended WPS it is supporting, that a range is recorded for each essential variable for each process, as specified in QW-250, and that the PQR has the proper tests and test results documented, and the PQR has been certified by the contractor.
  • The requirements for the Code users identification block of an ASME PQR form will be similar to the requirements detailed for the WPS.
  • The PQR must be certified by the Code user (QW-201, last paragraph).

WELDER PERFORMANCE & QUALIFICATION TEST (WPQT)


Welder dan welding operator perlu dikualifikasi untuk melihat kemampuannya dalam menghasilkan sambungan las yang sound (mulus) dan acceptable dengan memakai proses, material, dan teknik yang didefinisikan dalam qualified WPS. Kualifikasi personil pengelasan merupakan tanggung jawab employer.

Manufacturer, contractor, fabricator, erector, dan owner bertanggung jawab untuk kualitas hasil pekerjaannya dengan membuat program jaminan mutu dengan mempekerjakan personil berkualifikasi untuk menjamin bahwa hasil pekerjaan mereka telah memenuhi persyaratan minimum yang ditentukan. Persyaratan kualifikasi untuk personil tersebut biasanya ditentukan oleh standard atau spesifikasi kontrak.

Meskipun uji kualifikasi WPS dan PQR mendemonstrasikan bahwa welder atau welding operator memiliki kecakapan menghasilkan sambungan yang mulus pada test coupon, pengujian tersebut tidak dapat mengindikasikan apakah personil tersebut secara umum akan menghasilkan las yang acceptable pada setiap kondisi produksi.

Oleh karena itu selama produksi berlangsung harus dilakukan pemeriksaan, baik pada saat maupun setelah pengelasan dilakukan.

Kualifikasi untuk WPQT dilakukan untuk pengelasan:

1. Plate and Structural Member
2. Pipe
3. Sheet Metal
 
Uji WPQT biasanya dilakukan pada posisi tersulit yang dijumpai dalam produksi.

Kualifikasi yang dilakukan pada posisi yang lebih sulit dapat mengkuali-fikasi pengelasan untuk posisi yang lebih mudah. Kualifikasi pada sambungan tumpul secara otomatis akan mengkualifikasi sambungan fillet pada posisi yang sama.

Uji WPQT dilakukan dengan pengujian DT & NDT.

DT               : visual + uji tekuk
NDT            : visual + radiografi
Kombinasi    : visual + radiografi + uji tekuk
WPS – PQR Scheme
WPS – PQR Scheme
WPQT Codes Requirements
  • AWS D1.1, Structural Welding Code – Steel
Semua welders, welding operators, dan tack-welders harus dikualifikasi dengan pengujian seperti tercantum pada Section 4 – AWS D1.1
  • ASME Boiler and Pressure Vessel Code – Section IX
Code ini mensyaratkan bahwa hanya welders dan welding operators yang dikualifikasi menurut ASME Sec. IX yang boleh dipekerjakan. 

Sembarang welders dan welding operators yang melakukan pengelasan untuk uji kualifikasi WPS dan lulus secara memuaskan, maka secara otomatis terkualifikasi pula untuk poses las yang bersangkutan asalkan masih dalam batasan yang ditentukan oleh ASME Section IX. 

Masa kualifikasi berlaku tak terbatas selama welders dan welding operators tetap bekerja pada perusahaan yang sama dan menggunakan proses las tersebut dalam kurun waktu 6 bulan.
  • API Standard 1104, Standard for Welding Pipelines and Related Facilities
Uji kualifikasi didasarkan pada pemeriksaan visual, pengujian merusak, dan radiografi. Uji kualifikasi dilakukan dengan test coupon pipa.

UJI ULANG (RETEST) 

Retest dilakukan apabila :
  • Gagal pada uji pengelasan awal. 
  • Ada perubahan mendasar pada WPS.
  • Tidak pernah mengelas selama kurun waktu tertentu (biasanya 3 – 6 bulan).
  • Ada alasan yang jelas untuk meragukan kemampuan welder atau welding operator tersebut.
Retest dengan pemeriksaan visual
  • Jika kualifikasi test coupon gagal secara visual maka retesting harus dilakukan secara visual sebelum diuji mekanis. 
  • Welder atau welding operator yang menjalani retest harus mengelas dua buah test coupon secara berurutan untuk posisi yang bersangkutan dan semuanya harus lulus pemeriksaan visual.
  • Examiner bisa memilih salah satu dari kedua retest coupon tersebut untuk dilakukan pengujian mekanis.
Retest dengan mechanical testing
  • Jika kualifikasi test coupon gagal saat diuji mekanis maka retesting harus dilakukan dengan pengujian mekanis pula. 
  • Welder atau welding operator yang menjalani retest harus mengelas dua buah test coupon secara berurutan untuk posisi yang bersangkutan dan semuanya harus lulus pengujian mekanis.
Retest dengan radiografi
  • Jika kualifikasi test coupon gagal memenuhi persyaratan radiografi maka retesting harus dilakukan dengan pemeriksaan radiografi. 
  • Welder atau welding operator yang menjalani retest harus mengelas dua buah test coupon secara berurutan untuk posisi yang bersangkutan dan semuanya harus lulus pemeriksaan radiografi.
KUALIFIKASI PENGUJIAN MERUSAK
Pengujian merusak dapat dilakukan oleh:
  • Fabricator yang memiliki peralatan memadai dan teknisi/ engineer yang berkualifikasi. 
  • Laboratorium pengujian.
  • Pengujian merusak bisa dilakukan tanpa personil yang berkualifikasi, namun harus dipastikan bahwa pengujian dilakukan sesuai dengan code, spesifikasi, atau dokumen acuan yang lain.

0 comments:

Post a Comment

 
Top