Pemecah gelombang (Break Waters) adalah suatu bangunan yang berfungsi untuk melindungi daerah perairan dan daratan pelabuhan dari gangguan gelombang selain itu pemecah gelombang dapat juga dijadikan stabilisator pengendapan di estuaria-estuaria.

Areal pelabuhan dihubungkan dengan laut oleh mulut pelabuhan (Harbour Entrance) dengan lebar tertentu dan berfungsi sebagai tempat keluar masuknya kapal ke dan dari pelabuhan tersebut dengan adanya pemecah gelombang ini maka daerah perairan pelabuhan  menjadi lebih tenang sehingga kapal-kapal dapat melakukan aktifitasnya dengan baik dan aman.

Pemecah gelombang dibuat sedemikian rupa sehingga mulut pelabuhan tidak menghadap ke arah datangnya gelombang dan arus dominan yang terjadi di sekitar pelabuhan. Gelombang yang datang dengan membentuk sudut terhadap pantai akan menyebabkan arus sepanjang pantai. Kecepatan arus yang cukup besar akan dapat mengangkut sedimen dasar dan membawanya searah dengan arah arus tersebut, sehingga apabila mulut pelabuhan menghadap ke arah arus tersebut maka akan memungkinkan masuknya sedimen dasar ke dalam areal perairan pelabuhan yang berakibat terjadinya  pendangkalan.

PGSM biasanya terbuat dari tumpukan batu alam ,blok beton, gabungan antara  blok beton dengan batu pecah serta batu buatan dari beton dengan bentuk khusus seperti Tetrapod, Quadripod, Tribars, Dolos, dan sebagainya Pemecah gelombang jenis ini banyak digunakan dilndonesia sebab sebagian besar dasar laut di perairan lndonesia terdiri dari tanah lunak (soft clay) serta tersedianya batu alam sebagai bahan utama PGSM Pada bagian atas PGSM dilengkapi dengan dinding beton yang berfungsi untuk menahan limpasan air diatas bangunan.
  • Ada dua macam PGSM,Yaitu :Overtopping Breakwater
Merupakan pemecah gelombang yang direncanakan dengan memperkenankan air melimpas diatas pemecah gelombang. Pemecah gelombang tipe ini biasanya direncanakan apabila didaerah yang dilindungi tidak begitu sensitif terutama terhadap gelornbang yang terjadi akibat adanya overtopping
  • Non-OvertoPPing Breakwater
Merupakan pemecah gelombang yang direncanakan dengan tidak memperkenankan air melintas diatas bangunan tersebut. Pemecah gelombang ini direncanakan apabila daerah yang dilindungi sensitif terhadap gelombang jika terjadi oveitopping.
Pemecah Gelombang Sisi Miring (PGSM)
Pemecah Gelombang Sisi Miring (PGSM)

Adapun prosedur dari perencanaan PGSM adalah sebagai berikut:

1.      Analisa Gelombang, meliputi

  • Penentuan teori gelombang yang sesuai 
  • Penentuan metode perhitungan karakteristik gelombanG
  •  Perhitungan refraksi gelombang 
  • Perhitungan difraksi gelombang
2. Penentuan elevasi puncak gelombang
3. Perhitungan dimensi PGSM, meliputi
  • Perhitungan berat butir batu lapis lindung 
  • Perhitungan lebar Puncak PGSM 
  • Perhitungan tebal lapis lindung 
  • Perhitungan jumlah butir batu lapis lindung

0 comments:

Post a Comment

 
Top